Palembang, Detik Sumsel — Rion Winarno (40) pecatan anggota TNI terakhir berpangkat Sertu ini ditangkap anggota Reskrim Polsek Ilir Barat II dalam kasus penipuan membawa kabur dua buah hendphone merek Iphone 13 Promax dan Samsung A 728.
Rion yang tercatat sebagair warga Desa Jambu, Kecamatan Gelumbang, Kabupaten Muara Enim, ditangkap di kota Prabumulih Jumat (24/12/2021) lalu dibawa ke Polsek Ilir Barat II untuk pemerintah lebih lanjut.
Modus yang digunakan pelaku dalam melancarkan aksinya dengan mencari korban di media sosial yang akan menjual barang, setelah mendapatkan mangsanya. Ia pun berpura-pura membeli lalu bertemu di komplek Mazidam II/swj untuk melakukan transaksi Cash On Delivery (COD). Pada Jumat (17/12/21) malam
Kapolsek Ilir Barat II Kompol M Ihsan mengatakan pelaku mengaku sebagai anggota TNI yang masih berdinas untuk meyakinkan korbanya saat akan menemui korban pelaku memakai koas TNI dan celana loreng. Setelah hp sudah ditangannya lalu berpamitan dengan korban untuk mengambil uang, bukannya membayar tersangka justru melarikan diri melaui jalan belakang asrama Zidam II / Sriwijaya.
“Tersangka saat itu untuk meyakinkan korban, dia mengenakan kaos biasa dan celana loreng TNI. Dan mengatakan akan mengambil uangnya di asrama Zidam, namun tersangka langsung kabur melalui jalan belakang,” terang Kapolsek IB II, Kompol M Ihsan, SH, MH, Jumat (24/12) malam.
Keesokan harinya, Sabtu (18/12/2021) siang, tersangka mendatangi di sebuah konter HP di Kota Prabumulih dan menemui Ridwan. Tersangka mengajak barter handphone A72 dengan handphone Vivo Y72 dan uang Rp800 ribu.
“Setelah korban melaporkan kejadian tersebut kita langsung melakukan penyelidikan dan diketahui keberadaan tersangka di Prabumulih saat akan bertransaksi,” ujar Kompol Ihsan.
Kompol Ihsan mengatakan, saat ini tersangka masih dimintai keterangan untuk pengembangan lebih lanjut terkait kasus ini.
“Kita masih mendalaminya, karena anggota baru tiba dari Prabumulih. Tersangka merupakan pecatan anggota TNI yang saat ini sebenarnya sedang menjalani hukuman di Aceh karena kasus disersi sejak April 2021 lalu, besok akan kita jelasi lagi,” tutup Ihsan.(oji)
source https://detiksumsel.com/gelapkan-dua-ponsel-mahal-pecatan-tni-ini-diringkus-polsek-ilir-barat-ii/?utm_source=rss&utm_medium=rss&utm_campaign=gelapkan-dua-ponsel-mahal-pecatan-tni-ini-diringkus-polsek-ilir-barat-ii
0 Komentar